7 Merek Jaket Kulit Termahal, Pilihan Gaya dan Prestise yang Nggak Main-main
Kamu pasti tahu kan, jaket kulit itu nggak cuma soal gaya, tapi juga soal kualitas, kenyamanan, dan tentunya gengsi. Semua hal menarik tentang jaket kulit, bisa kamu baca selanjutnya di website ini.
Nah, kalau ngomongin jaket kulit, ada beberapa merek yang harganya bisa bikin kantong meringis. Tapi percaya deh, mereka punya alasan kuat kenapa harga jaket-jaket itu selangit.
Merek Jaket Kulit Termahal di Dunia
Yuk, kita bahas merek-merek jaket kulit termahal yang bisa bikin kamu merasa seperti bintang film Hollywood.
1. Belstaff
Kalau kamu suka tampilan yang elegan tapi tetap punya kesan petualang, Belstaff adalah jawabannya. Merek asal Inggris ini terkenal dengan desain jaket kulit yang timeless.
Model seperti “Trialmaster” atau “Panther” adalah ikon fashion yang sering dipakai selebriti. Harga jaket Belstaff? Siap-siap merogoh kocek sekitar belasan hingga puluhan juta rupiah.
Tapi ya, kualitasnya nggak main-main. Kulit yang dipakai adalah yang terbaik, ditambah lagi craftsmanship-nya yang bikin jaket ini awet sampai bertahun-tahun.
Belstaff juga terkenal dengan sejarahnya yang panjang. Brand ini awalnya dibuat untuk kebutuhan para motoris dan petualang. Jadi, selain tampil stylish, jaket ini juga dirancang untuk tahan segala cuaca.
Banyak pengendara motor hingga pilot memilih Belstaff sebagai andalan mereka. Bahkan beberapa film besar seperti “The Dark Knight Rises” menampilkan jaket dari Belstaff, yang otomatis bikin merek ini makin eksklusif.
2. Saint Laurent
Kalau kamu penggemar fashion high-end, pasti nggak asing dengan Saint Laurent. Brand asal Prancis ini memang identik dengan kemewahan. Jaket kulit Saint Laurent biasanya punya desain simpel, clean, tapi tetap terlihat premium.
“Classic Motorcycle Jacket” mereka misalnya, jadi incaran banyak fashionista. Harganya? Bisa sampai puluhan juta bahkan lebih. Tapi ya, siapa yang bisa menolak pesona klasik dari Saint Laurent?
Yang menarik dari Saint Laurent adalah perpaduan antara minimalisme dan eksklusivitas. Mereka nggak perlu menambahkan terlalu banyak detail untuk membuat jaket mereka terlihat mahal.
Cukup dengan potongan yang sempurna, bahan kulit berkualitas tinggi, dan label Saint Laurent di bagian dalam, kamu sudah mendapatkan jaket yang bisa menaikkan status sosial kamu dalam sekejap.
3. Ralph Lauren Purple Label
Ralph Lauren terkenal dengan kesan preppy dan elegan, tapi lini Purple Label mereka adalah level lain dari eksklusivitas. Jaket kulit dari lini ini nggak cuma nyaman dipakai, tapi juga jadi statement gaya yang kuat.
Kulit yang digunakan adalah kulit terbaik dengan detail jahitan yang rapi banget. Harga? Jangan kaget kalau angkanya menyentuh ratusan juta rupiah. Tapi hey, kamu nggak cuma beli jaket, kamu beli warisan gaya.
Purple Label juga menawarkan personalisasi. Kamu bisa memesan jaket dengan ukuran yang benar-benar sesuai tubuhmu. Jadi, nggak ada cerita jaketnya kebesaran atau kekecilan.
Hal ini merupakan salah satu alasan kenapa orang rela mengeluarkan uang lebih untuk memiliki produk Ralph Lauren Purple Label.
4. Rick Owens
Kalau kamu suka gaya yang beda dan berani tampil edgy, Rick Owens adalah merek yang wajib kamu lirik. Desain jaket kulit mereka nggak pernah biasa-biasa aja. Siluet asimetris, detail unik, dan vibes yang bold banget adalah ciri khasnya.
Harga jaket Rick Owens? Mulai dari puluhan juta hingga ratusan juta, tergantung model dan materialnya. Tapi percaya deh, pakai jaket ini, kamu langsung jadi pusat perhatian.
Rick Owens sering dianggap sebagai desainer untuk mereka yang berjiwa seni. Jaket kulitnya sering kali hadir dengan potongan yang out of the box, seperti kerah besar, resleting diagonal, atau bahkan tambahan elemen seperti belt panjang.
Kalau kamu ingin tampil beda dan nggak takut mengambil risiko, Rick Owens adalah pilihan yang tepat.
5. Tom Ford
Tom Ford selalu identik dengan kemewahan dan sophistication. Jaket kulit dari brand ini didesain untuk orang-orang yang ingin tampil classy tanpa perlu usaha berlebihan.
Material kulitnya terasa mewah banget, dan detailnya benar-benar diperhatikan. Harganya? Jangan tanya. Bisa setara dengan harga motor kelas menengah. Tapi ya, worth it kalau kamu cari kualitas dan prestige.
Salah satu ciri khas jaket kulit Tom Ford adalah penggunaan kulit eksotis, seperti kulit buaya atau kulit ular. Ini yang bikin jaket mereka semakin mahal.
Selain itu, setiap jaket Tom Ford adalah hasil tangan para artisan terbaik, jadi nggak ada istilah produk massal.
6. Gucci
Gucci udah lama dikenal sebagai brand fashion papan atas, dan jaket kulit mereka nggak pernah gagal bikin orang melirik. Desainnya sering kali nyentrik, tapi tetap dengan kualitas kulit premium.
Jaket kulit Gucci bisa jadi investasi gaya yang nggak lekang oleh waktu. Tapi siap-siap, ya. Harganya bisa bikin kamu mikir dua kali (atau tiga kali).
Gucci sering bereksperimen dengan warna dan pola. Jadi, kalau kamu bosan dengan jaket kulit warna hitam atau cokelat, Gucci punya banyak pilihan yang lebih berwarna.
Selain itu, mereka juga sering memasukkan elemen ikonik seperti logo double-G ke dalam desainnya, yang membuat jaket ini langsung dikenali dari kejauhan.
7. Berluti
Berluti mungkin nggak sepopuler Gucci atau Saint Laurent, tapi merek ini punya tempat spesial di hati para pencinta fashion. Jaket kulit Berluti terkenal dengan desain yang understated, tapi tetap terlihat mahal.
Mereka menggunakan teknik pewarnaan kulit yang unik, yang membuat setiap jaket punya karakteristik sendiri. Harganya? Bisa mencapai ratusan juta, tapi ini adalah investasi seumur hidup.
Kenapa Mahal? Apa Bedanya Sama Jaket Kulit Biasa?
Mungkin kamu bertanya-tanya, kenapa sih jaket-jaket ini harganya bisa segila itu? Jawabannya simpel: kualitas dan craftsmanship. Jaket kulit premium biasanya dibuat dari bahan kulit asli yang dipilih secara khusus, seperti kulit anak sapi atau kulit domba terbaik.
Selain itu, proses pembuatannya juga dilakukan secara handmade oleh para ahli, yang bikin setiap detailnya sempurna.
Tidakhanya itu, brand-brand ini juga menggunakan teknologi mutakhir untuk memastikan jaket mereka nyaman dipakai.
Mulai dari lapisan anti air hingga teknologi termal untuk menjaga suhu tubuh, semuanya dirancang untuk memberikan pengalaman terbaik bagi pemakainya. Jadi, kamu nggak cuma beli jaket, tapi juga teknologi dan seni di dalamnya.
Belum lagi faktor branding. Merek-merek ini udah punya nama besar di dunia fashion, jadi wajar aja kalau harganya ikut melambung. Dan terakhir, ada faktor eksklusivitas.
Jaket-jaket ini sering kali diproduksi dalam jumlah terbatas, jadi ada nilai tambah berupa kelangkaan.